Salam bro,
Tune Up Motor Jupiter z
bore up jupiter 250cc
bore up jupiter z yang awal ccnya 105,975 cc ini menjadi
250cc.mantabzzz!!! seher scorpio oversize 50 kita benamkan dan tidak
tanggung2,stroke juga kita ubah menjadi 63mm.didapat hasil :
3,14x70,5x70,5x63 :4 = 245,803cc
stroke kita mengandalkan dengan memakai aplikasi pen stroke,dan memakai bandul kruk ass vega zr
pir klep kita mengandalkan pir klep sonic,klep mengandalkan klep honda tiger in 31 ex 28 dengan perbandigan rasio kompresi 13:1
gigi rasio ::
1.13-37
2.18-32
3.21-29
4.20-22
gear sproket 13-30 untuk jarak 201 meter tembus 6,31 detik
Tips dan Trik Reamer Karburator
Banyak hal yang harus diperhatikan terlebih dahulu peralatan
yang harus dipersiapkan sebelum kita melangkah yaitu; minimal pakai bor
tune (yang pake kompresor aka angin lebih enak megangnya dan
berekspresi) , kikir bulat, amplas alus or mata bor amplas atau pake
yang mata rubber lebih seep lagi. Yang penting setelah berekspresi
dihaluskan dangan bantuan alat-alat yang tadi.
Pasti udah ga asing lagi mendengar kata Reamer karburator aka kaburasi,
yaitu salah satu cara untuk mengoptimalkan debit bahan bakar dan
mengoptimalkan performance tunggangan kita. Reamer venturi tak melulu
buat balap, bagi kita2 yang pecandu akselerasi harian juga bisa. Jika
dirasa memperbesar spuyer saja tidak bs mempuni maka bisa dilanjut
dengan mereamer karbu. Point inti dari mereamer adalah memperbesar
debit angin.
Adapun Reamer utk harian paling besar rangenya antara 1mm-2mm, namun
idealnya 1mm sdh cukup. Teorinya, adonan bahan bakar dengan udara yang
sempurna butuh perbandingan 1:15 artinya satu molekul bahan bakar
berbanding 15 molekul udara pada atmosfer.
Langsung aja yuuuk kita mencoba mengoptimalkan karbu kita. Mari kita
lihat bentuk lubang venturi, oval atau bulat? Biasanya klo oval itu
dianut sm Keihin tapi ga semuanya sih…
Untuk yang pertama kita kikis bagian atasnya aja dari diameter tengahnya (liat gambar1).
Eeeiitt jangan salah kikis yee, jangan sekali2 mengikis diameter bawahnya nanti bisa bocor.
Selanjutnya Reamer dimulai dari awal lubang venturi lalu tarik melebar
ke mulut karbu. Reamer model kek gini pasti aman yang artinya angina
tetap dihambat skep dan bisa stasioner pula.
Atau ada cara kerok lain lagi. Yang disentuh lubang venturinya sedikit
saja namun congor bagian depan dikikis abis berbentuk corong aka
terompet (liat gambar2).
Lanjuuuuut mas… Jangan lupa kepala piston skep dipotong. Loh pake apa?
Ups.. sori bro lupa nambahin alat bantunya;yaitu gerinda, yang enak pake
gerinda duduk. Nah piston tadi digrinda aja…klo berapa besarnya yang
harus digrinda mesti pake sigmat tuh atau coba dikira2 aja usahakan saat
skep ditarik mentok, sejajar dinding reamer-nya jangan menghalangi
aliran udara. (liat gambar 3).
Memang kurang optimal jika cuma reamer karbu doang tanpa didukung dengan
saluran pembuangan yang besar pula. Ibarat kata, banyak makan kudu
berak. Klo ga motor ogah lari aka ogah ngibriiiit plus boros. Seeep!
Met Mencoba Brother…ada sedikit kutipan :
“Orang yang jatuh dan bangkit lagi itu adalah BIASA, namun orang yang
setiap kali jatuh namun terus bangkit dan terus mencoba adalah hal yang
LUAR BIASA” .(hal positif)
So, jangan takut untuk mencoba…smua butuh keberanian utk berekperimen + berekspresi dalam mencapai titik keberhasilan.